A REVIEW OF BERITA POLISI

A Review Of Berita Polisi

A Review Of Berita Polisi

Blog Article

Dia menilai penetapan tersangka itu dilakukan setelah mendapat tekanan publik dan ada perintah dari presiden.

Kisah korban rekayasa kasus polisi: 'Enggak ngaku begal, saya ditembak. Padahal saya enggak ngelakuin

mendengar hal itu, korban pun bertanya-tanya dengan kesalahan apa yang dibuat. Ia juga lantas mendapat ancaman akan dipukul dengan ember dari pria paruh baya.

“Polri dan Kompolnas membutuhkan masukan-masukan kritis dari masyarakat dan organisasi non pemerintah seperti Kontras agar Polri makin profesional dan mandiri,” ujar Poengky.

Bambang menilai keterlibatan ‘kelompok internal‘ di tubuh Polri ini merupakan hal yang ‘sangat deadly‘.

"Ini penting untuk dilakukan untuk mengevaluasi dan mencari alternatif solusi bagi berbagai persoalan di kepolisian," tuturnya.

Kemudian dia juga memerintahkan kepada seluruh kepala bidang hubungan masyarakat agar memberikan informasi kepada masyarakat secara terbuka dan jelas tentang penanganan kasus kekerasan berlebihan yang terjadi.

Ketika dimintai tanggapan, Humas Polda Do it yourself Kombespol Yulianto menjawab bahwa jika ada pihak yang merasa dirugikan akibat dugaan salah tangkap, "maka prosedur hukumnya adalah mengajukan gugatan ke pengadilan".

Tragedi Kanjuruhan: Koalisi masyarakat sipil temukan check here ‘kejanggalan’ dalam proses hukum yang ‘diduga dirancang untuk gagal’

Oleh karena itu, Kontras menilai Kapolri perlu membuat aturan yang memperketat persyaratan dan pengawasan terhadap anggota Polri yang diberikan izin untuk menggunakan senjata api.

Dia melanjutkan bahwa rekayasa atau manipulasi kasus adalah "cara yang mudah" bagi kepolisian untuk bekerja.

Polisi masih menyelidiki kasus dugaan kekerasan dan eksploitasi terhadap karyawan yang dilakukan bos perusahaan animasi. CL diduga berada di Hongkong

Padahal dalam aturannya, paket COD tidak boleh dibuka sebelum memberi uang dahulu. Namun rupanya aturan itu tak dipahami ibu penerima paket.

Deflasi lima bulan berturut-turut, tanda 'masyarakat kelas pekerja sudah tidak punya uang lagi untuk berbelanja'

Report this page